Sunday, June 28, 2015

CB PANCASILA : MINGGU KEEMPAT

Laporan Minggu Keempat

Nama      : Galih Ayu Setyorini A.
NIM        : 1801413501
Hari         : Jumat
Tanggal   :17 april 2015



Sampailah minggu terakhir penelitian kami. 

Pada minggu ke empat ini kamipun melakukan pengamatan kembali seperti minggu sebelumnya. Kami amat berharap pengamatan ini memiliki hasil yang lebih baik dari minggu sebelumnya.

Harapan kami menjadi nyata, dan dugaan kami benar kegiatan ini membawa hasil. Di pengamatan minggu ini kami melihat adanya kemajuan keadaan tanah sekitar lubang resapan yang kami buat. Gengangan air berkurang, keadaan tanah tidak terlalu basah sehingga memperbaiki keadaan rumput. 

Lokasi lain selain di dalam rumah kebun warga ada di lapangan komplek. Di sana keadaannya mulai membaik dengan tumbuhnya rumput di sekitar lapangan kosong di dalam komplek ini. 

Hewan melata yang biasa keluar pada musim hujan, dan pada saat keadaan tanah dan udara lembab juga sudah mulai berkurang. Yang biasanya selalu keluar jadi tidak sering seperti sebelum adanya lubang biopori.

Kami juga memeriksa daunnya kembali, daunnya menjadi lebih hitam pekat karena terkena lumpur dan terjadi pembusukan karena proses - proses penguraian oleh bakteri yang ada di tanah sehingga dapat di gunakan menjadi pupuk atau kompos organik yang ramah terhadap lingkungan.


Dari kegiatan ini kami belajar bahwa kegiatan pembuatan biopori ini bukanlah hanya pelubangan tanah semata. Tapi kegiatan ini memiliki arti dan manfaat yang luar biasa. Manfaat sangat bermanfaat bagi keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam melaksakan kehidupan sehari - hari sangat penting, sehingga kami dapat lebih peduli kepada keadaan sesama, keadaan lingkungan di luar maupun sekitar kita, dan lebih belajar bergotong royong dan menjujung tinggi nilai pancasila dan menjadi warga indonesia yang lebih baik.


CB PANCASILA : MINGGU KETIGA

Laporan Minggu Ketiga

Nama        : Galih Ayu Setyorini A.
NIM          : 1801413501
Hari           : Jumat
Tanggal     : 27 maret 2015


Setelah tiga minggu berlalu di minggu ketiga ini kita menggunakan minggu ini untuk pengamatan bagaimana hasil yang kita dapatkan setelah melakukan kegiatan pembuatan biopori ini.

Dari sisi genangan air, kami senang dengan hasilnya, genangan air mulai berkurang walaupun tidak terlalu banyak yang terserap, tetapi telah membuahkan hasil yang lumayan dari sebelum pembuatan biopori.


Kami juga memeriksa keadaan daun di dalamnya, sebelum dimasukan ke dalam pipa, daun yang kita masukan memiliki warna hijau aga kekuningan, karena daun yang kami masukan adalah daun yang memang berguguran jadi kami tidak merusak daun yang masih di pohon tapi sampah daun yang telah berguguran.

Setalah tiga minggu ini warna daun berubah jadi hitam lekat, daun kering ini dapat di gunakan sebagai kompos atau pupuk yang ramah lingkungan.

Keadaan rumput juga sedikit bertambah karena air yang tidak terlalu menggenang. Ketika musim hujan sudah mulai berkurang ular yang keluar.


CB PANCASILA : MINGGU KEDUA

Laporan minggu kedua

Nama       : Galih Ayu Setyorini A.
NIM         : 1801413501
Hari          : Jumat
Tanggal    :13 maret 2015


Sampailah minggu kedua.

Setelah mencari tempat, di minggu ke dua ini, akhirnya kami menemukan dan memulai kegiatan kami. Lokasi bertepatan tempat di rumah warga yang letaknya berada di Halaman belakang rumah tersebut dan kebun belakang rumahnya. Keadaan tanah sangat basah karena kami memulai kegiatan ketika musim hujan, dan tanah banyak genangan air karena tidak adanya resapan air, sehingga tanah tidak di tumbuhi rumput karena genangan air tersebut.

Pada tahap kali ini saya dan kelompok saya mulai membuat lubang bioporinya. Langkah - langkahny asebagai berikut:


Pertama kami melubangi tanah menggunakan linggis lalu membuat lubangan dengan alat penggali lubang yang telah di sediakan.

                          

Pada awal pelubangan semua masih terasa mudah. Lalu setelah mulai melubangi dengan alat pelubang dan itu sangat sulit dari yang di bayangkan, alat tersebut terasa berat dan tanah sulit sekali di lubangi. Walaupun keadaan tanah sangat basah yang logika seharusnya malah lebih mudah melubangi, malah memperhambat karena sangat licin sehingga kami harus melubangi bersama,supaya tidak terpeleset.


Lalu setelah lubang cukup dalam pipa pralon yang telah di siapkan di masukan daun - daun kering.  Kami mengumpulkan daun - daun yang telah kering atau berguguran di sekitar wilayah kebun dan di sekitar komplek. Kami tidak mencabut daun dari pohon tapi kami mengambil daun yang ada di bawah supaya tidak merusak lingkungan atau pohon.



Lalu pipa di masukan ke dalam tanah.



Dengan usaha yang keras kami smua dapat membuat 12 lubang dalam sehari. Karena kita memulai dari pagi hinga sore hari.



Hasil yang di dapat : kerjasama, gotong royong, tantangan dalam membuat lubang yang ternayata tidak semudah yang di bayangkan.

Saya sangat senang pada kegiatan pada minggu kedua ini karena sangat bermanfaat untuk kenyamanan lingkungan masyarakat dan menambah wawasan dan pengalaman akan lingkungan.


Berikiut foto saya dan kelompok saya dalam waktu istirahat:


Dan berikut video kami :





CB PANCASILA : MINGGU PERTAMA

Laporan Minggu Pertama

Nama      : Galih Ayu Setyorini A.
NIM        : 1801413501
Hari         : Jumat
Tanggal   : 6 maret 2015

Minggu pertama adalah minggu kita mencari lokasi biopori. 

Pencarian diawali dari pemilihan tempat terlebih dahulu. Awalnya kami bingung memilih tempat untuk dibuat lubang resapan tersebut, karena kami masih benar - benar awam dengan tugas seperti ini. 

Tetapi dengan mencari dari referensi dari berbagai sumber kami mengerti cara, proses dan kriteria lokasi yang akan di buat resapan air tersebut. Kami menyimpulkan bahwa resapan air haruslah dibuat di tempat yang rawan banjir dan memiliki keadaan tanah yang keadaannya kurang baik dan tidak sehat. tidak sehat karena mengganggu kenyamanan dan kesehatan karena genangan air dan kelembapan yang menarik perhatian hewan melata dan serangga - serangga yang membawa kekhawatiran dan penyakit.

Awalnya kita mau memilih di sekitar daerag karawaci, karena daerah karawaci seperti yang kita tau keadaan tanah dan lingkungannya kurang baik. Tetapi karena daerah tersebut terlalu jauh dan daerah tersebut dilapisi semen sehingga mempersulit kegiatan.

Lalu saudara dari salaah satu anggota kelompok kita (ivander) menawarkan lokasi di perumahan taman anyelir, lokasinya ada yang didalam rumah dan tanah lapang dalam komplek taman anyelir ini. 

Kami memilih lokasi ini karena lokasi tersebut sering terjadi banjir ketika musim hujan tiba. Ketika hujan tiba sering keluar hewan - hewan melata karena kondisi tanah yang lembab.